Ketika segala sesuatu terukur terencana dan percaya Akan menerima kenyataan utuh Dalam kemenangan sempurna Ketika ekspektasi tak seindah simponi realita menyimpang irama lagu kenyataan Hati nurani terbakar kecewa Nyanyian merdu berubah sumbang Sampai berhenti bersenandung Asa tak selalu sesuai keyakinan Tetapi bukan tak dapat mencapai kesempurnaan kembali bersenandung Usaha-usaha sejalan kegigihan Ikhtiar selangkah kebenaran dan Berdoa sepenggal keadilan Ilahi Adalah keberanian ikhlas Mempersiapkan menerima kenyataan pahit meninju remuk redam Hanya penghiburan kekal berserah kepada Sang Khalik Negeri-Ku biarlah bersenandung damai terus...terus...dan terus Damai negeri-Ku yang saling menjaga dan bergandengan tangan persatuan Ditanam dan dituai para negarawan arif bijaksana. Salam Persatuan dan Kesatuan Raymudus Susanto CIC-Jong...
Perhatian Yesus Kepada Orang-Orang Yang Mendatangi-Nya Peristiwa memberi makan lima ribu orang kali ini dalam Injil Yohanes 6 : 1-15, Minggu 28 Juli 2024 ditampilkan sebagai salah satu dari tiga peristiwa penting yang mendahului Paskah baru, yakni Kebangkitan Yesus. Dua peristiwa penting lainnya adalah peristiwa pembersihan bait, yang nanti akan digantikan oleh Yesus menjadi bait yang hidup bagi semua orang. Lainnya tentang peristiwa Perjamuan Terakhir, Yesus makan bersama murid-murid-Nya. Dalam peristiwa Yesus memberi makan lima ribu orang, Ia mencobai Filipus, salah satu murid-Nya, dengan pertanyaan : dimanakah kita akan membeli roti supaya orang banyak ini dapat makan?, Yesus sendiri tahu apa yang hendak dilakukannya. Filipus tidak dapat memberi jawaban yang tepat kepada Yesus tentang apa yang dikehendaki-Nya, karena dirinya merasa tidak mampu membeli makanan bagi orang banyak itu. Yang ada padanya adalah keraguan atau sikap pesimis untuk dapat membantu mereka semua...
Istirahat dan Makan pun Tidak Sempat Dalam bacaan dan renungan Injil Markus 6 : 30-34, Minggu 21 Juli 2024 ini, bercerita tentang belas kasihan Yesus Kristus kepada orang banyak yang mengikuti-Nya. Sesudah murid-murid Yesus mewartakan sukacita Injil berdua-dua kepada setiap orang yang berada di semua kota, bahwa setiap orang harus bertobat, roh-roh jahat diusirnya dan menyembuhkan mereka yang menderita sakit. Mereka kembali berkumpul dengan Yesus dan memberitahukan segala yang mereka kerjakan dan ajarkan kepada orang banyak. Kemudian Yesus mengajak para murid-Nya pergi ke tempat yang sunyi dengan perahu untuk beristirahat supaya tidak ada orang yang mengganggu sesudah pelayanan para murid lakukan cukup menyita tenaga bahkan untuk makan pun tidak sempat. Dan orang banyak itu mengetahui tujuan Yesus dan murid-murid-Nya dengan mengambil jalan darat, orang banyak itu berasal dari semua kota dan mendahuluinya. Saat mendarat Yesus melihat sejumlah besar orang banyak itu yang berjumlah l...
Komentar
Posting Komentar